ANALISIS PENGARUH GEOLOGICAL LOSSES TERHADAP PERHITUNGAN CADANGAN BATUBARA BERDASARKAN MODEL GEOLOGI PADA PIT 13 ALT 3 PT INDOMINCO MANDIRI KABUPATEN KUTAI TIMUR PROVINSI KALIMANTAN TIMUR (Geological Losses Effect Analysis Of Coal Reserve Calculation Based On Geologic Model In Pit 13 Alt 3 Pt Indominco Mandiri Kutai Timur Regency Of East Kalimantan Province)

Rizal Amirudin, Windhu Nugroho, Koeshadi Sasmito

Abstract


Penambangan merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengambil endapan bahan galian dibawah permukaan bumi, salah satunya adalah batubara. Dalam pelaksanaan desain tambang maupun implementasi di lapangan sering timbul anomali atau ketidaksesuaian antara rencana atau model geologi dengan kondisi aktual di lapangan. Penelitian dilakukan pada PT Indominco Mandiri, Kutai Timur, Kalimantan Timur dimana dalam penelitian ini dilakukan suatu analisis pengaruh dari geological losses terhadap model geologi yang kemudian akan membandingkan perhitungan cadangan tertambang dengan jumlah cadangan batubara yang dapat diambil. Dalam penelitian ini dilakukan pengamatan geological losses yaitu dengan cara pengukuran ketebalan batubara, test in pit quality, pengukuran dip batubara. Cara tersebut dilakukan untuk mengidentifikasi faktor geological losses seperti adanya variasi ketebalan seam batubara, variasi kualitas seam batubara, seam splitting batubara, washout, dan crop shifting. Dari faktor tersebut akan didapatkan total persentase nilai geological losses yang mana akan mempengaruhi nilai dari cadangan tertambang dan nilai dari stripping ratio. Hasil penelitian yang telah dilakukan maka diperoleh Pengaruh geological losses terhadap endapan geologi dari model geologi yaitu pengaruh crop shifting sebesar 6037,81 ton atau 11,65 % dan pengaruh washout sebesar 4457,53 ton atau 8,6 %, sehingga total geological losses sebesar 10495,35 ton atau 20,26 % dari total reserve in model yang terpengaruh. Hasil cadangan tertambang berdasarkan pengaruh geological losses aktual di lapangan atau disebut dengan mineable insitu reserve yaitu sebesar 62326,35 Ton. Dan nilai stripping ratio setelah dimasukkan pengaruh geological losses pada Pit 13 Alt 3 menjadi 1 : 29,62.

 


Keywords


Batubara, Cadangan, Geological Losses, Model Geologi , Stripping Ratio.

Full Text:

PDF

References


Arif, I. (1996): Diktat Kuliah: Tambang Terbuka, Institut Teknologi Bandung, Bandung.

Australasian Code For Reporting Of Identified Mineral Resources And Ore Reserves. (1989): The Joint Committee Of The Australasian Institute Of Mining And Metalurgy And Australian Mining Industy Council.

Darijanto, T. (1999): Model Sumberdaya Batubara, Institut Teknologi Bandung, Bandung.

Hustrulid, W., Kuctha, M., and Martin R. (2006): Open Pit Mine Planning and Design Volume 1-Fubdamentals 3rd Edition, Taylor & Francis, London.

Jeremic. (1985): Strata Mechanics In Coal Minning, Laurentian University, Boston.

Lange, M., dkk. (1991): Geologi Umum. Gaya Media Pratama, Jakarta.

Merrit, RD. (1986): Coal Exploration Mine Planning and Development, Noyes Publication, Park Ridge, New Jersey, U.S.A.

Noor, D. (2012): Pengantar Geologi (edisi ke-2), Universitas Pakuan, Bogor.

Prodjosumarto, P. (1994): Diktat Kuliah Tambang Terbuka (Surface Mining). Institut Teknologi Bandung, Bandung.

Santoso, N. (2012): Analisis Perbandingan Cadangan Antara Model Geologi Dengan Cadangan Terperoleh Pada Pit S62 PT Binamitra Sumberarta Site Sanga-Sanga Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur, Universitas Mulawarman, Samarinda

Standar Nasional Indonesia, (2011): Pedoman Pelaporan Sumberdaya dan Cadangan Batubara 5015:2011, Badan Standardisasi Nasional.

Sukandarrumidi. (1995). Batubara dan Gambut, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Sukardi, dkk. (1995). Peta Geologi Regional Bersistem, Indonesia, Lembar Sangata 1816, 1995, Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi.

Sulistyana, W. (2010): Perencanaan Tambang Edisi Kelima, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jogyakarta, Yogyakarta.

Sulistyana, W. (2015): Perencanaan Tambang Edisi Keenam, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jogyakarta, Yogyakarta.

Thomas, L. (2013): Coal Geology Second Edition, Wiley-Blackwell, USA.


Article Metrics

Abstract view : 310 times
PDF - 865 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.