KARAKTERISASI PASIR KUARSA DI DAERAH BANGKA SEBAGAI BAHAN BAKU PANEL SURYA

Syafrizal Syafrizal, Akmal Yahya Hidayat, Wirandika Mayzzani Hadiana, Mirza Dian Rifaldi, Periska Rasma

Abstract


Pemanfaatan energi surya sebagai salah satu sumber energi terbarukan sedang menjadi perhatian di dunia. Dalam energi surya, radiasi matahari diubah menjadi arus listrik dengan menggunakan panel surya yang bahan bakunya terbuat dari bahan semikonduktor. Bahan semikonduktor yang biasa digunakan dan mudah diperoleh adalah silikon. Keterdapatan silikon di alam jarang ditemukan dalam bentuk bebas, namun dapat dijumpai dalam bentuk senyawa silika (SiO2) pada mineral kuarsa. Potensi akan pasir kuarsa di Indonesia sebenarnya cukup melimpah, namun pemanfaatan pasir kuarsa sebagai bahan baku panel surya masih belum terlalu masif dikaji. Pada penelitian ini dilakukan karakterisasi pasir kuarsa di daerah Bangka serta kemungkinan pemanfaatannya sebagai bahan baku panel surya. Karakterisasi pasir kuarsa dilakukan menggunakan analisis Scanning Electron Microscope (SEM), X-Ray Fluorescence (XRF), dan Inductively Coupled Plasma Mass Spectrometry (ICP-MS). Spesifikasi pasir kuarsa yang dapat dijadikan bahan baku panel surya adalah memiliki kandungan silicon dioxide ≥ 99,7%, iron oxide ≤ 85 ppm, titanium oxide ≤ 140 ppm, dan alumunium oxide ≤ 500 ppm. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, sampel pasir kuarsa di daerah Bangka memiliki kandungan silicon dioxide 69,817%–95,604%, iron oxide 11294,63–18014,22 ppm, titanium oxide 131,78–417,03 ppm, dan alumunium oxide 2645,3–17213,35 ppm. Dengan demikian, pasir kuarsa di daerah Bangka belum memenuhi spesifikasi sebagai bahan baku panel surya. Pasir kuarsa di daerah Bangka kemungkinan masih berpotensi sebagai bahan baku panel surya, namun dibutuhkan proses pemurnian yang kompleks yang mungkin dengan biaya yang mahal.

Keywords


karakterisasi, pasir kuarsa, panel surya

Full Text:

PDF

References


Balasubramanian, A. (2017). Quartz Group of Minerals. DOI: 10.13140/RG.2.2.21495.52648.

Diatreme Corporate Presentation. (2020). Advanced, High Grade, Low-Cost Silica Project Located Adjacent the World’s Largest Silica Mine. Coorparoo: Diatreme Resources.

Götze, J. (2012). Classification, Mineralogy and Industrial Potential of SiO2 Minerals and Rocks. Quartz: Deposits, Mineralogy and Analytics. DOI: 10.1007/978-3-642-22161-3_1.

Kementerian ESDM. (2020). Neraca Sumber Daya dan Cadangan Mineral, Batubara, dan Panas Bumi Indonesia Tahun 2020. Jakarta: Pusat Mineral Batubara dan Panas Bumi.

Mangga, A. S., dan Djamal, B. (1994). Peta Geologi Lembar Bangka Utara, Sumatra. Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi.

Margono, U., Supandjono, R., dan Partoyo, E. (1995). Peta Geologi Lembar Bangka Selatan, Sumatra. Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi.

Mulyani, S. Y. (2012). Naskah Ilmiah Kajian Lingkungan Pemanfaatan Pasir Kwarsa. Bandung: Kementrian Pekerjaan Umum Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Penelitian dan Pengembangan Jalan dan Jembatan.

Ng, S. W. P., Whitehouse, M. J., Roselee, M. H., Teschner, C., Murtadha, S., Oliver, G. J. H., Ghani, A. A., dan Chang, S. C. (2017). Late Triassic granites from Bangka, Indonesia: A continuation of the Main Range granite province of the South-East Asian Tin Belt. Journal of Asian Earth Sciences, 138, 548–561. Diakses dari https://doi.org/10.1016/j.jseaes.2017.03.002.

Schwartz, M. O., Rajah, S. S., Askury, A. K., Putthapiban, P., dan Djaswadi, S. (1995). The Southeast Asian tin belt. Earth Science Reviews, 38(2–4), 95–293.

Xakalashe, B. S. (2012). Silicon Processing: From Quartz to Crystalline Silicon Solar Cells. Johannesburg: NTNU.

Zhong, T., Yu, W., She, C., dan Wu, X. (2021). Research on Preparation and Characterisation of High-purity Silica Sands by Purification of Quartz Vein Ore from Dabie Mountain. DOI: doi:10.1007/s12633-021-01217-x.


Article Metrics

Abstract view : 957 times
PDF - 2288 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.