KARAKTERISASI GEOKIMIA BATUAN PENGAPIT LAPISAN BATUBARA

Herry Setia Wahyudi, Ginting Jalu Kusuma, Edy Jamal Tuheteru

Abstract


Penambangan batubara dapat mempercepat proses terbentuknya air asam tambang (AAT). AAT
merupakan limbah hasil kegiatan pertambangan yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan
karena memiliki tingkat keasaman yang tinggi sehingga dapat dengan mudah melarutkan berbagai
logam. Dalam rangka penerapan kaidah teknik pertambangan yang baik, regulasi telah mewajibkan
perusahaan tambang untuk melakukan kajian terhadap potensi pembentukan AAT saat menyusun
dokumen studi kelayakan. Kajian yang dilakukan dapat berupa studi geokimia untuk mengetahui
karakteristik batuan dalam menghasilkan asam atau yang dikenal dengan karakterisasi geokimia batuan.
Karakterisasi geokimia batuan ditentukan berdasarkan data uji statik yang dikonfirmasi dengan hasil uji
kinetik. Empat sampel batuan pengapit batubara yakni ABC 01, ABC 02, ABC 03 dan ABC 04 diambil
untuk dilakukan pengujian skala laboratorium. Dari hasil pengujian, sampel ABC 01 dan ABC 03
dikategorikan sebagai batuan yang berpotensi menimbulkan asam (PAF) sedangkan sampel ABC 02
dan ABC 04 termasuk batuan yang tidak berpotensi menimbukan asam (NAF). Meskipun berdasarkan
kriteria penapisan hasil uji statik keempat sampel tergolong PAF, namun dari hasil uji kinetik, hanya
sampel ABC 01 dan ABC 03 yang memiliki nilai pH yang sesuai dengan pH AAT, yakni < 4. Uji kinetik
merupakan simulasi proses oksidasi dan pelindian batuan yang terjadi di lapangan, sehingga hasil uji
kinetik lebih diyakini tingkat kebenarannya dibandingkan hasil uji statik. Hasil dari karakterisasi batuan
ini dapat digunakan sebagai acuan dalam penanganan AAT yang terbentuk pada kegiatan penambangan
batubara


Keywords


air asam tambang, lingkungan pertambangan, kaidah teknik pertambangan yang baik

Full Text:

PDF

References


AMIRA International. (2002): ARD test handbook, Ian Wak Research Institute, New Zealand, A-1 –A-8, F1 – F6.

Gautama, R.S. (2014): Pembentukan, Pengendalian dan Pengelolaan Air Asam Tambang, Institut Teknologi Bandung, 42 – 53.

Republik Indonesia. (2018): Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No. 1827K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik, Jakarta, 60.

Air asam tambang, data diperoleh melalui situs internet: https://www.msonnyabf.id/air-asamtambang/. Diakses pada tanggal 5 Agustus 2018

Negara pengekspor batubara tahun 2021, data diperoleh melalui situs internet: http://www.worldstopexports.com/coal-exports-country/. Diakses pada tanggal 27 Agustus


Article Metrics

Abstract view : 150 times
PDF - 409 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.